1 Tahun Setengah Lumpuh, Warga Desa Kelawi Butuh  Perhatian dari Pemerintah

BakauheniBlbnewstv.com | Lamsel – Suntiah (86) warga  dusun serungku desa kelawi yang satu tahun lebih menderita lumpuh tidak bisa berjalan, dengan keadaan seperti ini ibu suntiah selaku warga RT 01 Dusun serungku yang menderita lumpuh mengharapkan bantuan korsi roda untuk mepermudah aktifitas karena ibu suntiah tinggal sendiri di kediamannya, Jumat 11 April 2025.

Menurut keterangan kepala dusun setempat ibu sutiah yang terkena lumpuh sejak awal tahun 2024, awal mulanya sakit parah dan berobat sudah kemana kemana dan akhirnya mengalami kelumpuhan seperti sekarang ini, Pak otong selaku kepala dusun setempat mengharapkan uluran tangan dari pemerintah supaya dapat membantu aktifitas ibu suntiah,” ujarnya

Ditempat yang sama tim jaringan pendamping kebijakan pembangunan (JPKP) lampung selatan dan pekerja sosial masyarakat (PSM), jahrudin dalam hal ini ikut mendampingi meninjau langsung kelokasi ibu suntiah pada hari Jum’at, 11 April 2025 sikitar pukul 09: 00 WIB.

Ditambah dengan minimnya perhatian dari pemerintah Desa serta Daerah, seakan menjadi pelengkap penderitaan yang di alami oleh keluarga ibu suntiah ini.

“Dan harapan terakhir kami, Mohon kiranya kepada Pemerintah daerah kabupaten Lampung Selatan  untuk bisa turun lansung membantu keluarga ibu suntiah desa kelawi kecamatan Bakauheni ini, setidaknya bisa meringankan biaya pengobatan penyakit kelumpuhan yang dideritanya  sudah satu tahun setengah belakangan ini.

“Kami sangat berharap ada dermawan atau dari pihak pemerintah yang bisa memperhatikan ibu suntiah yang sudah lama lumpuh ini,” harap jahrudin. (Red)

22 thoughts on “1 Tahun Setengah Lumpuh, Warga Desa Kelawi Butuh  Perhatian dari Pemerintah

  1. Thanks for some other informative blog. The place else could I am getting that kind of information written in such an ideal way? I have a mission that I’m simply now working on, and I’ve been on the glance out for such info.
    Top up mobile

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *