Kang deni : “Harus ada Tindakan Sejak Dini Untuk Pencegahan Maraknya Bullying di Sekolah/Madrasah”.
GARUT – BLBNEWSTV.COM | Setelah berkunjung ke kantor KPAID dan berkordinasi dengan ketua KPAID untuk menyingkapi permasalahan bulying di sekolah yang sedang viral dalam kesempatan ini Ir. Deni Rangga Jaya selaku dewan penasehat blbnewstv biro Garut memberikan beberapa poin dalam menyingkapi permasalahan bulying di sekolah.
Sebagai salah satu tokoh di kabupaten Garut kang Deni panggilan akrab nya menyimpulkan “harus ada tindakan nyata dan komperhensif kepada siswa-siswa baik dari usia dini sampai usia menengah”, agar di kemudian hari tidak terjadi lagi hal-hal yang membahayakan bagi para penerus bangsa.
Karena mendeteksi karakter siswa dari awal itu sangat penting. Sudah sangat urgen melihat perkembangan zaman yang mana sangat terpengaruh oleh sosmed dan sangat mudah mengakses sosial media kalau tidak di imbangi dengan pembangunan karakter siswa yang kuat dan kokoh.
Dalam hal ini kang Deni juga menyarankan peran serta sekolah dan orang tua agar dapat bekerja sama dengan baik.
Kejadian-kejadian ini sebenar nya dapat di tanggulangi dari awal, asalkan pihak sekolah mau berusaha memonitoring siswa-siswa nya dan melakukan hal-hal yang inovatif untuk kemajuan sekolah. Sebab kemajuan di bidang teknologi sudah tidak dapat terbendung lagi, jadi mau tidak mau semua unsur harus siap menghadapi tantangan zaman.
Sekolah harus bisa menghandle hal-hal seperti itu. Misalkan dengan membuat program-program diagnostik untuk mendeteksi anak.
Harapan kang Deni “kejadian-kejadian kekerasan di lingkungan sekolah atau yang terjadi terhadap anak-anak sekolah bisa di tekan dan di persempit ruang gerak nya.
Kang Deni juga menyingkapi dari anggaran-anggaran sekola seharusnya bisa di sisihkan untuk penanggulangan tindak kekerasan/bulying, juga dalam penggunaan nya harus tepat sasaran, apalagi ada anggaran Bos kinerja yang ketentuan nya untuk peningkatan mutu di sekolah dan pihak dinas pendidikan di kabupaten Garut pun berkali-kali mensosialisasi kan agar bijak dan tepat untuk memakai anggaran ini.
Kang Deni juga berpendapat tidak cukup hanya sebuah spanduk berukuran kecil di Pampang di tembok sekolah dengan bertuliskan “stop bulying”. tetap harus ada tindakan yang tepat untuk para siswa di sekolah.
blbnews tv Garut
Editor: Redaksi